Ditulis oleh : @apriliahrahma – Angkatan : Daffa.
“Sebaik-baiknya manusia adalah yang paling bermanfaat bagi manusia lainnya.”
Kata – kata ini begitu menohok diriku secara pribadi. Aku yang katanya sudah angkatan pasca, sudah masuk sejak juli 2013, namun aku tertinggal jauh dari teman-teman satu angkatan. Mereka sudah sampai di madinah, aku masih di Jakarta. Jauh.
Saat mereka sibuk dengan menuntut ilmu agama, membantu menyelenggarakan acara untuk acara di organisasi, aku malah dengan kesibukanku sendiri.
Aku merasa sangat gelisah dengan diriku sendiri beberapa bulan terakhir, ini yang membuat tidur malamku tak nyenyak. Ilmu yang tak bertambah, iman yang naik turun dan kala saat turun hingga jatuh sejatuh-jatuhnya.
Tak terasa ramadhan sudah menjumpai dan tersisa waktu dua belas hari terakhir, namun amal dan persiapan yang aku punya sangatlah kurang. Rasanya waktu begitu cepat berlalu. Jika waktu dapat aku hentikan, rasanya ingin satu masa aku rubah dan kuperbaiki semuanya disana. Namun sayang sangat sayang, waktu yang kita punya hanya SAAT INI. Sekarang. Besok masih menjadi misteri dan kemarin sudah menjadi kenangan.
Dan apa mungkin kita hanya merenungi masa lalu yang menjadi kenangan tadi tanpa ada perbuatan untuk merubahnya? Rasanya semakin saja terpuruk jauh ke dasar jurang.
Sepercik cahaya mulai terlihat, aku dapati informasi mengenai acara CRCM, melihat rangkaian acaranya
aku bertekad untuk mengikuti beberapa acaranya. Tak aku sia-siakan waktu SAAT INI untuk memperbaiki diri, mulai belajar lagi dalam sebuah kajian selama dua hari yang bernama Two Day to be an Expert. Selama dua hari aku menerima begitu banyak sekali ilmu baru yang luar biasa dahsyatnya, kenapa? Karena semua materinya adalah bagaimana membuat kita para peserta menjadikan pribadi yang makin berproses, menuju ke arah cahaya ramadhan dalam lingkungan cahaya masjid.
Mulai dari pengenalan diri, siroh nabawiah, expert dalam meningkatkan kualitas diri, rendah diri, praktek sholat khusyu, hingga irama saat membaca al-quran.
Masyaaallah, sekali lagi, aku merasa sangat beruntung karena Allah lagi dan lagi mempertemukan aku dengan malaikat yang menyinari lingkungan masjid.
Kini aku insyaallah siap untuk menjalankan sisa dua belas hari terakhir ramadhan.
