“Komunitas Intelektual Muda Muslim yang Cerdas, Kreatif dan Inovatif serta Aktif mencetak Pemimpin untuk Umat dan Bangsa”
* Oleh : Abdur Rochman
YISC Al-Azhar adalah Organisasi Pemuda & Remaja Masjid (OPRM) pertama terbesar dan tertua di tanah air Indonesia. Sejak tanggal 16 Mei 1971, YISC Al-Azhar lahir atas gagasan “founding mothers/fathers” Ibu Rohmah Basari Husna, Bpk. Sabit Kartalegawa, dan Muhammad Anwar R. Prawira. Kemudian dibentuk oleh Filomena Ibrahim, Farida Hayati sebagai wadah atau komunitas berkumpul kaum intelektual muda muslim yang cerdas, kreatif dan inovatif. Di saat terjadi kemerosotan akhlak generasi muda, YISC Al-Azhar hadir, tumbuh dan berkembang dalam menjawab tantangan tersebut dengan mengedepankan nilai-nilai dakwah dalam rangka memberikan pencerahan umat dan perbaikan akhlak anak Bangsa.
Kini usia YISC Al-Azhar genap 44 tahun, cakupan syiarnya semakin luas dan berkembang pesat serta terus berkarya dalam dakwah di masyarakat. Tetap konsisten (istiqomah) terhadap tujuan Perjuangan YISC Al-Azhar senantiasa bertanggung jawab dan peduli mempertahankan serta memperjuangkan nilai-nilai Islam sesuai Garis-garis Besar Perjuangan Organisasi (GBPO). Tetap amanah membawa misi “da’a ilallah, ‘amilan shalihan, wa innani minal muslimin” (QS. Fussilat/41: 33). Dan berusaha menjadi Umat terbaik dengan senantiasa berdakwah amal ma’ruf wa nahi munkar dan mengajak beriman kepada Allah (QS.Ali ‘Imran/3:110).
Terbukti dalam setiap semester (setiap pembukaan anggota baru setiap di bulan Januari dan Juli) YISC Al-Azhar dapat merekrut 300-400 anggota. Dalam 1 tahun tidak kurang dari 700 pemuda/i yang tersebar di Jabodetabek dan sekitarnya bergabung di YISC Al-Azhar. Artinya dalam 1 periode kepengurusan yaitu 2 tahun YISC Al-Azhar dapat menghimpun lebih dari 1.200 potensi generasi muda dengan beragam karakter dari pelajar, mahasiswa hingga executive muda, berbeda latar belakang pendidikan, strata sosial dan golongan serta suku bangsa. Hal ini merupakan modal dasar dengan potensi besar dalam rangka berkontribusi untuk mendorong kebangkitan Islam
Disisi lain alumni YISC Al-Azhar yang kini banyak tersebar dan berkiprah di masyarakat serta berkontribusi untuk kemajuan umat dan bangsa Indonesia. Beragam manfaat ditebarkan para alumni YISC Al-Azhar dengan berbagai pekerjaan dijadikan sarana dakwah untuk kemajuan umat dan bangsa. Ada yang berprofesi sebagai : akuntan, konsultan, wartawan, ustadz, trainer, pengacara, wiraswasta, pengusaha, guru, dosen, birokrasi hingga politisi. Bahkan tidak sedikit yang berkiprah untuk umat dan bangsa seperti : Prof. DR. Jimly Asshiddiqie, SH., Prof. DR. Yusril Ihzah Maharendra, SH., Dr. H. Adhyaksa Dault, M.Si, dr. Lukman Hakim Saifuddin, Zaenal Arifin Hoesein, SH, Sosiolog Imam Prasodjo, alm. Ust. Rahmat Abdullah, Super Trainer Ust. Reza M. Syarief, Motivator Ust. Satria Hadi Lubis, dr. Dwiana Ocviyanti, Pengusaha Rudy M. Noer, Artis Dude Herlino, dan masih banyak lagi yang lainnya. Ke depan YISC Al-Azhar harus mampu menjadi tempat menempa diri melahirkan Intelektual Muda Muslim yang Cerdas, Kreatif dan Inovatif sebagai generasi penerus menjadi Pemimpin Umat dan Bangsa.
Untuk itu, Mari Kita jadikan YISC sebagai wadah atau komunitas berkumpulnya generasi Islam untuk menempa diri, beraktualisasi, menggali dan mengembangkan potensi diri guna membentuk Intelektual Muda Muslim yang Cerdas, Kreatif dan Inovatif serta sarana berkarya dalam dakwah. Serta tempat membangun karakter (character building) dan jiwa kepemimpinan (leadership) untuk kelak melanjutkan perjuangan founding father umat Islam yaitu Rasulullah Saw. Dengan berdakwah melakukan perubahan dengan membangun peradaban guna menegakkan Syariat Islam di mulai dari diri pribadi, keluarga, organisasi, masyarakat, negara hingga dunia.
SELAMAT MILAD ke-44th YISC Al-Azhar. Terus belajar… belajar… dan belajar… Selalu tekun dalam menimba ilmu (tholabul ilmi) agar semakin memahami agama (tafaqquh fiddin) sehingga kualitas ibadah meningkat dengan benar (sahihul ibadah) dan terus menempa diri (tarbiyah dzatiyah) agar menjadi muslim sejati (muslim true). Dan semoga YISC Al-Azhar terus berperan aktif mencetak generasi-generasi penerus dakwah dan semakin banyak berbuat untuk ummat serta berkarya dalam dakwah di masyarakat untuk kemajuan bangsa.
Wallahu a’alam bish-showab.
* Penulis adalah Ketua Umum YISC periode 2008 – 2009
Pendiri & Direktur Baitul Mal wat Tamwil (BMT) Al-Azhar 2010 – 2013
Direktur Keuangan Wakaf Al-Azhar 2014 – 2015
Dosen STAN, LP3I, STMIK BSG & Univ. MH. Thamrin (2006 – sekarang)
